Teknik bioproses
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Teknik bioproses atau teknik biokimia (Bahasa Inggris: biochemical engineering) adalah cabang ilmu dari teknik kimia yang berhubungan dengan perancangan dan konstruksi proses produksi yang melibatkan agensia biologis. Agensia biologis dapat berupa mikroorganisme atau enzim yang dihasilkan oleh mikroorganisme. Mikroorganisme yang digunakan pada umumnya berupa bakteri, ragi, atau jamur. Teknik bioproses biasanya diajarkan sebagai suplemen teknik kimia karena persamaan mendasar yang dimiliki keduanya. Kesamaan ini meliputi ilmu dasar keduanya dan teknik penyelesaian masalah yang digunakan kedua jurusan. Aplikasi dari teknik bioproses dijumpai pada industri obat-obatan, bioteknologi, dan industri pengolahan air.
[sunting] Bioreaktor
Sebuah bioreaktor adalah suatu alat atau sistem yang mendukung aktivitas agensia biologis. Dengan kata lain, sebuah bioreaktor adalah tempat berlangsungnya proses kimia yang melibatkan mikroorganisme atau enzim yang dihasilkan oleh suatu mikroorganisme. Contoh dari suatu bioreaktor adalah bejana fermentor. Proses reaksi kimia yang berlangsung dapat bersifat aerobik ataupun anaerobik. Sementara itu, agensia biologis yang digunakan dapat berada dalam keadaan tersuspensi atau terimobilisasi. Contoh reaktor yang menggunakan agensia terimobilisasi adalah bioreaktor dengan unggun atau bioreaktor membran.
[sunting] Perancangan bioreaktor
Perancangan bioreaktor adalah suatu pekerjaan teknik yang cukup kompleks. Pada keadaan optimum, mikroorganisme atau enzim dapat melakukan aktivitasnya dengan sangat baik. Keadaan yang mempengaruhi kinerja agensia biologis terutama temperatur dan pH. Untuk bioreaktor dengan menggunakan mikroorganisme, kebutuhan untuk hidup seperti oksigen, nitrogen, fosfat, dan mineral lainnya perlu diperhatikan. Pada bioreaktor yang agensia biologisnya berada dalam keadaan tersuspensi, sistem pengadukan perlu diperhatikan agar cairan di dalam bioreaktor tercampur merata (homogen). Kesemua keadaan ini harus dimonitor dan dijaga agar kinerja agensia biologis tetap optimum.
Bidang utama teknologi | |
---|---|
Ilmu Terapan | Kecerdasan buatan • Teknologi keramik • Teknologi komputasi • Elektronik • Energi • Penyimpanan Energi • Fisika Engineering • Teknologi lingkungan • Ilmu Material • Material engineering • Teknologi mikro • Teknologi nano • Teknologi nuklir • Optical engineering • Quantum computing |
Olah raga dan rekreasi | Peralatan kemping • Playground • Olah raga • Peralatan olah raga |
Informasi dan komunikasi | Komunikasi • Grafis • teknologi musik • Pengenalan suara • Teknologi Visual |
Industri | Konstruksi • Financial engineering • Manufaktur • Mesin • Pertambangan |
Militer | Bom • Senapan • amunisi • teknologi militer dan peralatan • Naval engineering • Pesawat tempur • kapal perang • rudal • tank |
Rumah tangga | Peralatan rumah tangga • Teknologi rumah tangga • Teknologi pendidikan • Teknologi pangan |
Teknik | Teknik penerbangan • Teknik pertanian • Teknik arsitektur • Bioengineering • Teknik biokimia • Teknik Biomedis • Teknik kimia • Teknik sipil • Teknik komputer • Teknik konstruksi • Teknik listrik • Teknik Elektro • Teknik lingkungan • Teknik industri • Teknik material • Teknik mesin • Teknik mekatronika • Teknik metalurgi • Teknik pertambangan • Teknik nuklir • Teknik perminyakan • Teknik perangkat lunak • Teknik struktur • Tissue engineering |
Kesehatan dan Keselamatan | Teknik Biomedis • Bioinformatik • Bioteknologi • Cheminformatics • Fire protection technology • Ilmu kesehatan • Farmasi • Teknik Keselamatan • Sanitary engineering |
Transportasi | Aerospace • Teknik penerbangan • Teknik perkapalan • Kendaraan bermotor • Teknologi luar angkasa • Transportasi |