Festival Film Indonesia
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Festival Film Indonesia (FFI) merupakan ajang perhargaan tertinggi bagi dunia perfilman di Indonesia. FFI pertama kali diselenggarakan pada tahun 1955 dan berlanjut di tahun 1960 dan 1967 (dengan nama Pekan Apresiasi Film Nasional), sebelum akhirnya mulai diselenggarakan secara teratur pada tahun 1973. Pada tahun itu pula mulai diberikan penghargaan Piala Citra. Sebelumnya ada beberapa nama yang diusulkan untuk Piala ini yaitu:
- Citra (Bayangan Wajah)
- Mayarupa (Bayangan yang Terwujudkan)
- Kumara (Cahaya Badan)
- Wijayandaru (Cahaya Kemenangan)
- Wijacipta (Kreasi Besar)
- Prabangkara (Nama Ahli Sungging Majapahit)
- Mpu Kanwa (Nama Sastrawan Majapahit)
Mulai penyelenggaraan tahun 1979, sistem Unggulan (Nominasi) mulai dipergunakan. FFI sempat terhenti pada tahun 1992, dan baru diselenggarakan kembali tahun 2004. Pada perkembangannya, diberikan juga penghargaan Piala Vidia untuk film televisi.
[sunting] Kategori
Pada penyelenggaraan FFI, dibagikan Piala Citra untuk 13 kategori, yaitu:
- Film Terbaik
- Sutradara Terbaik
- Aktor Terbaik
- Aktris Terbaik
- Aktor Pendukung Terbaik
- Aktris Pendukung Terbaik
- Skenario Terbaik (sampai tahun 2005)
- Skenario Asli terbaik (mulai tahun 2006)
- Skenario Adaptasi Terbaik (mulai tahun 2006)
- Cerita Asli Terbaik (sampai tahun 1992)
- Sinematografi Terbaik
- Penyuntingan Terbaik
- Penata Artistik Terbaik
- Penata Suara Terbaik
- Penata Musik Terbaik
Penghargaan untuk Cerita Asli Terbaik terakhir diberikan pada tahun 1992. Penghargaan untuk Skenario Terbaik mulai FFI tahun 2006 dipecah manjadi dua, untuk skenario asli dan adaptasi. Selain itu diberikan juga penghargaan untuk Film Dokumenter Terbaik, Film Pendek terbaik, dan Kritik Film Terbaik.