Pamanukan, Subang
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
|
|
Provinsi | Jawa Barat |
Kabupaten | Subang |
Camat | - |
Luas | - km² |
Jumlah penduduk | - |
- Kepadatan | - jiwa/km² |
Kelurahan/desa | - |
Pamanukan adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, Indonesia.
Artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia |
merupakan salah satu kecamatan dari 22 kecamatan di kabupaten Subang, yang terdiri atas 14 desa dan meliputi wilayah seluas 7.284 Ha. Sebagian besar (4.987 Ha) wilayah Kecamatan pamanukan terdiri atas sawah berpengairan teknis dan karena letaknya yang strategis pada persilangan jalan negara (jalur Pantura) dengan jalan propinsi yang menghubungkan wilayah pantura JABAR dengan Bandung, Pamanukan sudah sejak lama menjadi pusat pertumbuhan dipantura kabupaten Subang. Sealain bermatapencaharian dibidang pertanian, penduduk Kecamatan pamnukan yang berjumlah 85.843 orang, banyak yang bermatapencaharian dibidang perdagangan dan jasa, sehingga Pamanukan juga ditetapkan sebagai pusat perdagangan dan jasa di Pantura kabupaten Subang.
Kota Pamanukan adalah kota dinamis yang selama 24 jam dalam sehari senantiasa menampakan kehidupannya. Prasarana Perdagangan yang ada diantaranya adalah pertokoan pasar baru dan pasar pamanukan sebagai pasar tradisonal, Pamanukan Trade Center sebagai pertokoan yang dirancang sebagai pusat perdagangan modern, toko-toko waralaba dan pertokoan perorangan. Selain dari itu di kota Pamanukan terdapat Bank-Bank umum nasional seperti BRI, BNI, Bank mandiri, BCA, Bank Danamond dan Bank Jabar, disamping BPR (Pamanukan Bangun Artha, Tutur Ganda, dan Markoni) dan LPK yang berjumlah lebih dari 5 buah.
Sekalipun Pamanukan merupakan kota jasa dan perdagangan, namun keadaan perekonomian warga Pamanukan tidak lebih baik dibandingkan dengan warga kecamatan lain semisal Binong. Menurut data Bappeda Subang, HDI Pamanukan baik di bidang kesehatan, pendidikan dan ekonomi menunjukkan angka rendah dibanding kecamatan lain. Ironis memang, sebuah data dari yang harus diuji ulang dan kalau benar dicarikan 'akar persoalannnya' untuk solusi lebih lanjut.
Selain dari itu tersedia layanan jasa dibidang keuangan lainnya seperti money Changer dan Koperasi. Hal lainnya dalam penyediaan jasa diantaranya adalah notaris dan PPAT serta pelayanan kesehatan baik dr praktek, laboratorium dan Puskesmas perawatan dan RS. Swasta.
Dalam Bidang Pendidikan, dulu sekitar tahun 1980-90 an kecamatan Pamanukan menjadi tujuan masyarakat di pantura Kabupaten Subang dan sekitarnya. Sekarang kecamatan-kecamatan di Pamanukan sudah mempunyai SMPN dan SMAN masing-masing. Tahun 1980-90an lulusan SD/MI dari Pusakanegara (termasuk Compreng), Ciasem (termasuk Blanakan), dan Binong, menjadikan SMPN Pamanukan dan SMAN Pamanukan (juga beberapa SMP Swasta/MTs dan SMA/aliyah swasta) sebagai tujuan melanjutkan sekolahnya. Saat ini terdapat 2 SMPN (SMPN 1 Pamanukan dan SMPN2 Pamanukan), 3 SMP Swasta (SMP Bunda Maria,SMP Taman Dewasa, dan SMP Tri Dharma), 4 MTs Swasta (Miftahul Huda, Darul Maarif, MTs Persis dan MTs di Sukasari), 1 SMAN, 2 SMK dan 2 MA Swasta.
|
|
---|---|
Kecamatan: Binong | Blanakan | Ciasem | Cibogo | Cijambe | Cikaum | Cipeundeuy | Cipunagara | Cisalak | Compreng | Jalan Cagak | Kalijati | Legon Kulon | Pabuaran | Pagaden | Pamanukan | Patok Beusi | Purwadadi | Pusakanagara | Sagalaherang | Subang | Tanjung Siang |
Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, Jawa Barat |
|
---|---|
Desa: Batangsari • Bongas • Curugreja • Lengkongjaya • Mulyasari • Mundusari • Pamanukan • Pamanukan Hilir • Pamanukan Sebrang • Rancahilir • Rancasari • Sukamaju • Sukareja • Sukasari |
Artikel mengenai kecamatan ini adalah suatu tulisan rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia mengembangkannya. |