Pembicaraan Pengguna:Semut

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

-- IvanLanin ♫ 16:29, 1 Juni 2006 (UTC)

Berkas yang tak digunakan

Halo, terima kasih telah memuat Berkas : Bhn01b.jpg , Bhn01a.jpg ,Bhn02a.jpg , ‎Bhn04a.jpg ,Bhn04b.jpg,Bhn06a.jpg ,Bhn06b.jpg ,Bhn02b.jpg ke Wikipedia Indonesia. Fasilitas pemuatan berkas disediakan agar berkas tersebut dapat digunakan untuk memperkaya suatu artikel. Sayangnya, berkas yang Anda muat tidak dipergunakan di artikel manapun sehingga tercantum dalam daftar berkas yang tak digunakan. Silakan muat gambar Anda pada artikel yang relevan, atau beri tanda {{hapus}} jika tidak akan dipergunakan. Lihat pula kebijakan penggunaan gambar di Wikipedia Indonesia. Terima kasih. --•• Irwangatot ✍ 23:24, 12 Januari 2007 (UTC)

[sunting] Daftar sinetron jiplakan di Indonesia

yang anda inginkan untuk Daftar sinetron jiplakan di Indonesia mungkin seperti ini namun masih acak-acakan --•• Irwangatot ✍ 23:06, 13 Januari 2007 (UTC)

Sebenarnya bila anda pembuatan awal tabel tersebut dalam execel anda dapat menconversinya menggunakan Konversi CVS menjadi markah MediaWiki sehingga bila anda akan update tinggal tambahkan di file Execelnya ,kemudian convert lagi (memang lebih rumit, karena fungsi yang anda inginkan untuk otomasi disini tidak disediakan).

Yang saya tayangkan kepada anda adalah bagaimana agar header tetap terlihat walaupun data yang paling bawah yang ditampilkan (bukan penomoran baris... penomoran tersebut sebenarnya hanya agar lebar kolom sama dengan yang dibawahnya "Masih acak-acakan" :)... atau penayangan di saya dan di anda berbeda.. ?? (saya coba persempit panjang penayangan datanya ?)..salam.. --•• Irwangatot ✍ 23:52, 13 Januari 2007 (UTC)

[sunting] RE:objektivitas vs opini

Hai,

Masalah Daftar sinetron itu, gw udah cek masing-masing referensinya, dan gw juga baca bahasan di Kompas Minggu itu kok. So, you have nothing to worry about. I'm not judging your writing, it is just clarifying thingy.

Memang untuk artikel biasa ga perlu ada keharusan untuk mencantumkan referensi. Tapi berhubung ini menyangkut kontroversi dan jiplak menjiplak di dunia sinema sedang hangat, maka ada kebutuhan untuk mencantumkan referensi (udah dibaca belum artikel Wikipedia:Sumber terpercayanya? ).

Misal ya, garam itu memang asin, ga perlu referensi. Tapi saat kita menyatakan bahwa asinnya garam menyebabkan sakit jantung, itu perlu pernyataan referensi, siapa yang menyatakan hal tersebut dan seberapa valid argumentasinya. Lah kalau nanti gara-gara itu lalu orang rame-rame buang garam dari dapurnya gimana?

Ga relevan membandingkan hal yang sudah lama diterima sebagai pernyataan umum (dalam hal ini garam=asin) dengan pernyataan baru (sinetron xxx=jiplakan).

Soal hasil wawancara, bisa saja dijadikan referensi, tapi sekali lagi, di dalamnya kan harus dibedain lagi mana yang opini, mana yang hasil riset yang sudah dipublikasikan. Pendapat ahli juga belum tentu valid, bisa jadi hanya berdasarkan emosi sesaat.

Tuntut-menuntut cuma salah satu argumentasi, tapi ada banyak alasan untuk menulis informasi secara hati-hati. Pertimbangkan bahwa setiap tulisan kecil di Wikipedia akan tersimpan bertahun-tahun dan walaupun di masa depan diubah oleh orang lain, jejaknya masih bisa ditelusuri orang lain. Seandainya nanti artikel tersebut digunakan oleh orang lain (dan andaikan salah), mau tanggung jawab?

Mirip, ya itu pasti, karena gw juga udah lihat screenshot-screenshot itu. Tapi kalau langsung ke arah tudingan menjiplak, wah tunggu dulu. Lu sendiri udah bikin studi ilmiah tentang itu? Apa aja yang dijiplak? Seberapa jauh tindakan menjiplaknya? Apa motif menjiplaknya? Apa ada keterangan dari penjiplaknya?

Sekali lagi, bedain mana yang fakta dan mana yang opini. Dan opini ga punya tempat di artikel umum wikipedia. It should be delivered straight through Wikipedia:Warung_Kopi.

Kesimpulannya, di Wikipedia informasi yang bisa ditelusuri mempunyai nilai lebih dibandingkan informasi yang benar. Soalnya kebenaran itu relatif, milik pribadi masing-masing orang, sementara informasi yang bisa ditelusuri milik semua orang (This is internet, right?). Ga harus link internet kok. Kalau lu memang yakin koran atau buku juga punya informasi tentang jiplak menjiplak itu, silakan aja cantumin.Hariadhi - ^Ngobrol 18:05, 15 Januari 2007 (UTC)

Anyway, soal My Sasyy Girl, yah itu bagus. Lu berusaha memverifikasi kebenaran suatu informasi. Seharusnya bisa ditarik kesimpulan bahwa ga setiap data bisa dipercaya, termasuk screenshot2 itu juga ga bisa langsung dijadiin alasan menuding sinetron tertentu menjiplak.

Begini sajalah.. pendapat gw pribadi tuh artikel ga perlu dihapus, tapi setiap isi tabel harus diberi referensi (misal sinetron xxx mirip dengan sinetron xxx, lihat pembahasan detailnya di link yyy, atau baca artikel yyy di buku yyy). Baru bisa dianggap objektif, bukan opini.

Intinya ya gw ga setuju dengan cap "menjiplak" (meniru, mencontoh, dsb), itu aja. Soal mirip, ya emang mirip. Tapi apakah kemudian itu hasil jiplakan, biar masing2 pembaca yang menilai. Toh mereka pasti cukup pintar untuk ngambil kesimpulan (make internet aja bisa kok). Karena itu terakhir judulnya udah gw ubah jadi Sinetron Indonesia yang mirip dengan sinema lain (or something like that.. liat aja redirectnya).

Karena cap ini udah terlanjur diberikan ke banyak artikel sinetron gw terpaksa ngebahasnya di Warung Kopi. Lihat section lain-lain. Hariadhi - ^Ngobrol 17:05, 16 Januari 2007 (UTC)

Soal garem-gareman, itu bisa mengarahkan ke kesimpulan yang sesat.Hariadhi - ^Ngobrol 17:17, 16 Januari 2007 (UTC)