Simpang Empat
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Simpang Empat adalah sebuah kota di provinsi Sumatra Barat, Indonesia. Kota ini menjadi ibu kota Kabupaten Pasaman Barat setelah daerah ini dimekarkan dari Kabupaten Pasaman. Sebelumnya Simpang Empat adalah ibu kota Pasaman. Sesuai namanya, Simpang Empat memang kota yang mempunyai empat persimpangan penting di tengah kotanya. Simpang itu mengarah ke Panti (Pasaman), Padang, Sasak dan Air Bangis. Di tengah persimpangan itu berdiri tugu Tandan Sawit, yang menjadi hasil andalan daerah ini.
Wilayah Pasaman Barat sangat bervariasi. Mulai dari dataran tinggi hingga pesisir pantai. Daerah ini juga memiliki perkebunan sawit yang luas. Pembukaan perkebunan sawit ini pula yang membuat Pasaman Barat berkembang. Di tahun 80-an, Pasaman Barat masih dikenal sebagai daerah tertinggal, sejak kehadiran investor daerah ini berkembang menjadi daerah dengan pendapatan tertinggi di Sumbar. Namun sayangnya perkembangan ini tidak dinikmati seluruh masyarakat. Persentase masyarakat miskin dan putus sekolah masih tinggi.
Pasaman Barat berbatasan langsung dengan Kabupaten Mandailing Natal di Sumatra Utara. Letak geografis ini membuat masyarakat di sini sangat heterogen. Tiga suku utama adalah Minang atau Melayu Pesisir sebagai penduduk lokal, warga Mandailing yang datang dari Sumut serta suku Jawa yang datang sebagai transmigran. Pasaman Barat merupakan daerah transmigran yang pertama di Sumatra Barat.