Franka
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Kerajaan Franka merupakan sebuah kerajaan Jermanik yang berdiri pada akhir masa kejayaan Kekaisaran Romawi.
Kerajaan ini berawal dari suatu suku Jermanik yang bernama sama dan mendiami daerah yang sekarang disebut Franken (di bagian utara negara bagian Bavaria di Jerman sekarang). Setelah kekuatan Romawi melemah, suku ini mulai menaklukkan suku-suku lain yang mendiami daerah tetangganya hingga pada abad ke-8 wilayah pengaruhnya telah mencapai sebagian besar wilayah di utara dan barat Pegunungan Alpen (sebagian besar wilayah Jerman dan Perancis sekarang). Pada saat ini, terjadi pula kristenisasi terhadap suku-suku Jermanik di wilayah ini.
Pada saat pemerintahan dinasti Meroving, kerajaan Franka mencapai puncak kebesarannya. Pusat pemerintahannya berada di kota Aachen (bagian dari Jerman sekarang). Sejarah mencatat, raja Karl Martel (Charles The Hammer dalam bahasa Inggris) mampu menahan serangan pasukan muslim dari Andalusia di Poitiers, yang menjadikannya pahlawan di kalangan kristen Eropa. Cucunya, Karl Yang Agung (Charlemagne dalam bahasa Perancis atau Charles The Great dalam bahasa Inggris) tercatat sebagai pembuat undang-undang dasar pertama.
Setelah masa Karl Yang Agung, kerajaan Franka mulai melemah karena ia membagi kerajaan menjadi tiga wilayah untuk diberikan kepada tiga anak lelakinya. Wilayah barat mencakup wilayah yang sebagian besar menjadi bagian negara Perancis sekarang, wilayah timur yang sebagian besar merupakan bagian utara negara Jerman sekarang dan wilayah selatan, yang mencakup Jerman bagian selatan dan utara negara Italia sekarang. Pemisahan ini juga menandai dimulainya Kekaisaran Romawi Suci di Eropa.