Katolik
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Bagian dari seri Agama Kristen |
|
Sejarah agama Kristen | |
Teologi Kristen |
|
Alkitab: |
|
Gereja Kristen: |
|
Ibadat Kristen | |
Kepercayaan yang terkait: |
Katolik adalah ajaran Kristiani yang dimulai dari keuskupan Romawi (penerus rasul Petrus, Paus pertama).
Daftar isi |
[sunting] Arti kata
Kata catholicism dalam bahasa Inggris memiliki dua arti eklesiastikal, dijelaskan dalam Kamus Webster sebagai:
a) Seluruh gereja Kristen ortodoks
b) doktrin atau keyakinan kepada Gereja Katolik Roma,
Istilah ini berasal dari ajektiva Bahasa Yunani καθολικος (katholikos), yang berarti "umum" atau "universal" atau "keseluruhan".
[sunting] Sejarah singkat Gereja Kristen
Awal gereja Kristen di bawah aturan lima daerah, yaitu Yerusalem, Antiokia, Aleksandria, Konstantinopel, dan Roma. Uskup Roma dikenal oleh 5 daerah sebagai "yang pertama", permasalahan dengan doktrin dan prosedur banyak mengambil Roma sebagai masukan pendapat.
Perpecahan-perpecahan besar dalam struktur Gereja sebagai lembaga tercatat sebagai berikut:
- Perpecahan pertama pada gereja terjadi pada saat Konsili Efesus (431), yang menyatakan status Perawan Maria sebagai Theotokos (Bunda Allah). Kebanyakan yang menolak hasil keputusan ini adalah Kristen Persia, gereja yang sekarang dikenal sebagai Gereja Asiria Timur.
- Perpecahan berikut terjadi setelah Konsili Khalsedon (451). Konsili ini menolak monofisit. Kristen yang menolak ini dikenal sebagai Komuni Oriental Ortodoks.
- Perpecahan besar pertama dalam Gereja Katolik terjadi pada abad 11. Masalah perbedaan doktrin tentang rumusan Pengakuan Iman Nicea-Konstantinopel (lihat filioque) dan perebutan kekuasaan duniawi adalah penyebab utamanya. Gereja Katolik pun terbagi menjadi dua, yaitu "Barat" dan "Timur". Inggris, Prancis, Roma dan negara-negara Skandinavia termasuk Gereja "Barat" (Gereja Katolik Roma). Sedangkan Yunani, Rusia, Suriah, Mesir termasuk dalam Gereja "Timur" (Gereja Ortodoks). Perpecahan ini dikenal sebagai Skisma Barat-Timur.
- Perpecahan terbesar yang terakhir dalam Gereja Katolik Roma terjadi pada abad ke-16 dengan adanya Reformasi Protestan yang melahirkan Gereja-Gereja Protestan.
- Perpecahan terakhir terjadi ketika Raja Henry VIII dari Inggris memisahkan seluruh gereja-gereja di kerajaannya dari persekutuan dengan Paus karena permintaannya untuk menikah kembali sementara istrinya masih hidup ditolak. Kelompok gereja inilah yang dikenal sebagai Gereja Anglikan.
Seluruh grup di atas kecuali Protestan masih menyebut persekutuan mereka sebagai Katolik. Dewasa ini, semakin banyak Gereja-Gereja Timur yang kembali ke dalam persekutuan penuh dengan Roma, namun dengan tetap mempertahankan tata cara beribadah mereka. Kelompok ini dikenal dengan sebutan Gereja Katolik ritus Timur.
[sunting] Gereja Katolik Roma
Grup terbesar yang menyebut diri mereka sebagai Katolik adalah Gereja Katolik Roma. Kata Roma dipakai karena Gereja Katolik ini menganggap Paus yang berkedudukan di Roma sebagai kepala gereja.
Untuk informasi lebih lanjut, lihat Gereja Katolik Roma
[sunting] Sakramen
Katolik Barat Tradisional mempunyai tujuh sakramen. Dalam tradisi Katolik Timur jumlah sakramen ini tidak tetap. Adapun sakramen yang diakui oleh Gereja Katolik Roma sebagai berikut:
- Baptis
- Penguatan
- Ekaristi
- Pengakuan dosa
- Pengurapan orang sakit
- Imamat
- Pernikahan
Dalam ajaran Katolik, sakramen adalah berkat dari Kristus.
[sunting] Katolik sebagai pelajaran
Katolik adalah agama, dan juga dipelajari dalam ilmu teologi dan filsafat.
[sunting] Jumlah umat di Indonesia
Pada 2005, sekitar 3,05%–7.380.203 dari 241.973.879 penduduk Indonesia, beragama Katolik1.
[sunting] Catatan
1 Sumber-sumber: International Religious Freedom Report 2004 (US State Department) [1], Adherents.com [2], CIA Factbook [3] dan census.gov[4].
[sunting] Lihat pula
- Agama
- Agama Kristen dari A - Z
- Alkitab
- Injil
- Protestan
- Katekismus Gereja Katolik
- Kristen
- Misa
- Mudika
- Sendangsono
- Goa Maria
- Yesus Kristus
- Yesuit