Kabupaten Sleman
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
![]() |
|
![]() |
|
|
|
Provinsi | D.I. Yogyakarta |
Ibu kota | Sleman |
Luas | 574,82 km² |
Koordinat | 107° 15' 03" dan 107° 29' 30" Bujur Timur, 7° 34' 51" dan 7° 47' 30" Lintang Selatan. |
Penduduk | |
· Jumlah | 910.007 (Kantor Kependudukan & Catatan Sipil, Kab. Sleman; 2006) |
· Kepadatan | 1.583 jiwa/km² |
Pembagian administratif | |
· Kecamatan | 17 |
· Desa/kelurahan | 86 |
Dasar hukum | UU No.15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. |
Tanggal | - |
Hari jadi | {{{hari jadi}}} |
Bupati | Drs. Ibnu Subiyanto Akt |
Kode area telepon | 0274 |
APBD | {{{apbd}}} |
DAU | Rp. 485,396.80 (Juta Rupiah) |
Suku bangsa | {{{suku bangsa}}} |
Bahasa | {{{bahasa}}} |
Agama | {{{agama}}} |
Flora resmi | {{{flora}}} |
Fauna resmi | {{{fauna}}} |
Zona waktu | {{{zona waktu}}} |
Situs web resmi: http://www.sleman.go.id |
Kabupaten Sleman, adalah sebuah kabupaten di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Ibukotanya adalah Sleman. Kabupaten ini berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah di utara dan timur, Kabupaten Gunung Kidul, Kabupaten Bantul, dan Kota Yogyakarta di selatan, serta Kabupaten Kulon Progo di barat. Sleman dikenal sebagai asal buah salak pondoh. Berbagai perguruan tinggi yang ada di Yogyakarta sebenarnya secara administratif terletak di wilayah kabupaten ini, diantaranya Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Islam Negeri (IAIN Sunan Kalijaga) Yogyakarta, Universitas Islam Indonesia, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta, Universitas Atmajaya Yogyakarta, dan STIE YKPN Yogyakarta .
Pusat pemerintahan di Kecamatan Sleman, yang berada di jalur utama antara Yogyakarta - Semarang. Dengan Pendapatan Asli Daerah Rp. 52.978.731.000,- (2005) Kabupaten Sleman merupakan Kabupaten Terkaya di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Bagian utara kabupaten ini merupakan pegunungan, dengan puncaknya Gunung Merapi di perbatasan dengan Jawa Tengah, salah satu gunung berapi aktif yang paling berbahaya di Pulau Jawa. Sedangkan di bagian selatan merupakan dataran rendah yang subur. Di antara sungai-sungai besar yang melintasi kabupaten ini adalah Kali Progo (membatasi kabupaten Sleman dengan Kabupaten Kulon Progo), Kali Code, dan Kali Tapus.
[sunting] Sejarah
Keberadaan Kabupaten Sleman dapat dilacak pada Rijksblad no. 11 Tahun 1916 tanggal 15 Mei 1916 yang membagi wilayah Kasultanan Yogyakarta dalam 3 Kabupaten, yakni Kalasan, Bantul, dan Sulaiman (yang kemudian disebut Sleman), dengan seorang bupati sebagai kepala wilayahnya. Dalam Rijksblad tersebut juga disebutkan bahwa kabupaten Sulaiman terdiri dari 4 distrik yakni : Distrik Mlati (terdiri 5 onderdistrik dan 46 kalurahan), Distrik Klegoeng (terdiri 6 onderdistrik dan 52 kalurahan), Distrik Joemeneng (terdiri 6 onderdistrik dan 58 kalurahan), Distrik Godean (terdiri 8 onderdistrik dan 55 kalurahan). Berdasarkan Perda no.12 Tahun 1998, tanggal 15 Mei tahun 1916 akhirnya ditetapkan sebagai hari jadi Kabupaten Sleman. Menurut Almanak, hari tersebut tepat pada Hari Senin Kliwon, Tanggal 12 Rejeb Tahun Je 1846 Wuku Wayang.
Beberapa tahun kemudian Kabupaten Sleman sempat diturunkan statusnya menjadi distrik di bawah wilayah Kabupaten Yogyakarta. Dan baru pada tanggal 8 April 1945, Sri Sultan Hamengkubuwono IX melakukan penataan kembali wilayah Kasultanan Yogyakarta melalui Jogjakarta Koorei angka 2 (dua). Penataan ini menempatkan Sleman pada status semula, sebagai wilayah Kabupaten dengan Kanjeng Raden T umenggung Pringgodiningrat sebagai bupati. Pada masa itu, wilayah Sleman membawahi 17 Kapenewon/Kecamatan (Son) yang terdiri dari 258 Kalurahan (Ku). Ibu kota kabupaten berada di wilayah utara, yang saat ini dikenal sebagai desa Triharjo. Melalui Maklumat Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 5 tahun 1948 tentang perubahan daerah-daerah Kelurahan, maka 258 Kelurahan di Kabupaten Sleman saling menggabungkan diri hingga menjadi 86 kelurahan/desa. Kelurahan/Desa tersebut membawahi 1.212 padukuhan.
[sunting] Batas Wilayah
- Utara : Kabupaten Magelang (Jawa Tengah)
- Timur : Kabupaten Klaten, Kabupaten Boyolali (Jawa Tengah)
- Selatan : Kota Yogyakarta, Kabupaten Bantul
- Barat : Kabupaten Kulonprogo, Kabupaten Magelang.
Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta |
|
---|---|
Kecamatan: Berbah | Cangkringan | Depok | Gamping | Godean | Kalasan | Minggir | Mlati | Moyudan | Ngaglik | Ngemplak | Pakem | Prambanan | Seyegan | Sleman | Tempel | Turi |
|
![]() |
---|---|
Kabupaten: Bantul | Gunung Kidul | Kulon Progo | Sleman |
|
Lihat pula: Daftar kabupaten dan kota di Indonesia |