Renaisans
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Renaisans adalah suatu periode sejarah yang mencapai titik puncaknya kurang lebih pada tahun 1500. Perkataan "renaisans" berasal dari bahasa Perancis renaissance yang artinya adalah "Lahir Kembali" atau "Kelahiran Kembali". Yang dimaksudkan biasanya adalah kelahiran kembali budaya klasik terutama budaya Yunani kuno dan budaya Romawi kuno. Namun zaman sekarang hal ini bisa menyangkut segala hal.
Masa ini ditandai oleh kehidupan yang cemerlang di bidang seni, pemikiran maupun kesusastraan yang mengeluarkan Eropa dari kegelapan intelektual abad pertengahan. Masa Renaissance bukan suatu perpanjangan yang berkembang secara alami dari abad pertengahan, melainkan sebuah revolusi budaya, suatu reaksi terhadap kakunya pemikiran serta tradisi Abad pertengahan.
Renaisans pertama kali diperkenalkan di Eropa Barat, di kawasan Italia. Hal ini dipicu kekalahan tentara salib dalam perang suci. Kekalahan tersebut membuat para pemikir dan seniman menyingkir dari Romawi Timur menuju Eropa Barat. Mereka menyadari telah dimulainya masa mesiu peledak dan untuk menguasai teknologi tersebut mereka harus melepaskan diri dari pengaruh mistisme zaman pertengahan dengan kembali kepada sains zaman klasik yang sebelumnya dilarang karena dianggap pelanggaran terhadap misi ketuhanan.
Perkembangan pertama renaisans terjadi di kota Firenze. Keluarga Medici yang memiliki masalah dengan sistem pemerintahan kepausan menjadi penyokong keuangan dengan usaha perdagangan di wilayah Mediterania. Hal ini membuat para intelektual dan seniman memiliki kebebasan besar karena tidak lagi perlu memikirkan masalah keuangan dan mendapatkan perlindungan dari kutukan pihak gereja.
Daftar isi |
[sunting] Pengertian
Dilihat dari definisinya, kata "renaissance" menyiratkan sebuah pembangunan kembali atau kebangkitan. Periode yang dikenal sebagai renaissance dipandang sebagai sebagai penemuan kembali cerahnya peradaban Yunani dan Romawi (yang dianggap sebagai "klasik") ketika keduanya mengalami masa keemasan. Faktanya, sekalipun semasa Renaissance banyak orang membaca kesusasteraan klasik dan mempertimbangkan kembali pemikiran klasik, esensi yang sebenarnya dari renaissance adalah lahirnya banyak pembaharuan maupun penciptaan. Universitas tumbuh menjamur di seantro Eropa, dan penyebaran gagasan tiba-tiba muncul serempak.
[sunting] Daftar tokoh besar pada masa Renaissance
[sunting] Bidang seni dan budaya
- Hans Memling (1430-1495)
- Sandro Botticelli (1444-1510)
- Josquin de Pres (1445-1521)
- Perugino (1446-1526)
- Hieronymus Bosch (1450-1516)
- Leonardo da Vinci (1452-1519)
- Hans Holbein (1465-1506)
- Desiserius Eramus (1466-1536)
- Albrech Durer (1471-1528)
- Lucas Cranach (1472-1553)
- Michaelangelo Bounarruti (1475-1564)
- Tiziano Vecelli (1477-1526)
- Raphael (1483-1520)
[sunting] Penjelajahan
- Christopher Columbus (1451-1506)
- Ferdinand Magellan (1480?-1521)
[sunting] Ilmu pengetahuan
- Johann Gutenberg (1400-1468)
- Nicolaus Copernicus (1478-1543)
- Andreas Vesalius (1514-1564)
- William Gilbert (1540-1603)
- Galileo Galilei (1546-1642)
- Johannes Kepler (1571-1642)
Tulisan rintisan ini belum dikategorikan, tapi Anda dapat membantu Wikipedia mengembangkannya. |
Seni Barat |
Seni klasik Roma · Abad pertengahan · Seni Bizantium · Romaneska · Gothic · Renaisans · Mannerisme · Barok · Rococo · Neoklasik · Romantisisme · Realisme · Pra-Raphaelit · Akademik · Impresionisme · Pasca-impresionisme |
Abad ke-20 |
Modernisme · Kubisme · Ekspresionisme · Abstrak · Blaue Reiter · Die Brücke · Dadaisme · Fauvisme · Gerakan seni dan kriya · Art Nouveau · Plakatstil · Bauhaus · De Stijl · Art Deco · Ekspressonisme abstrak · Seni pop · Futurisme · Suprematisme · Surealisme · Minimalisme · Pasca-Modernisme |